Davis mengajak Alena untuk duduk sejenak, mata Davis terlihat menatap kearah lain. Alena tahu jika Alena dalam keadaan yang sangat bingung, “Ada apa Kak?” Tanya Alena kepada kekasihnya itu. “Pesawat yang di tumpangi Mertua ku mengalami kecelakaan, dan sampai saat ini Naira tidak mengetahui ini semua.” Jawab nya dengan nada yang sangat pelan. Alena menatap kearah lain, hati nurani nya mengatakan bahwa dirinya begitu sangat iba dengan keadaan yang menimpa Naira saat ini, namun di sisi lain ia begitu bahagia karena penderitaan kembali hadir kepada Naira. “Apa belum ada kabar mengenai kondisi mereka?” Tanya Alena. “Tidak mungkin mereka selama Alena, pesawat itu jatuh di atas permukaan laut dan mungkin saja dua atau tiga hari kedepan pencarian akan segera di hentikan.” Ucap Davis. Alena me

