Author’s Pov ______________________________________ Zelia baru saja meninggalkan kediaman orang tua Noah dengan sebuah senyum kepuasan yang tercetak di wajahnya. Senyum yang ingin sekali Noah renggut darinya lalu dia berikan atau bahkan lebih baik dibuang jauh-jauh. Bagi Noah, perempuan seperti Zelia tidak pantas mendapatkan kesempatan seperti ini. Dan kesalahan besarnya adalah mengapa Noah justru menyerahkannya dengan senang hati? Sejujur-jujurnya, Noah tidak akan pernah membiarkan tamu seperti Zelia masuk ke rumahnya, tetapi wanita itu datang dengan topengnya. Lalu, ketika dia membukanya, Zelia bukan tamu yang punya sopan-santun bagus. Kedatangannya hanya ingin memeras tuan rumah. Jika Noah mau, Noah berhak melaporkannya, andai saja dia juga tidak teranca