Bab 29. Pria Sampah!

1251 Kata

Namun sebelum Dika sempat menjawab, suara langkah kaki terdengar dari arah pintu dapur. Lukas muncul, wajahnya dingin dan penuh kewaspadaan. Tatapannya langsung tertuju pada Dika, lalu berpindah ke Veronica yang menunjukkan raut wajah marah. "Apa yang kalian lakukan di sini?" Lukas bertanya dengan suara rendah, tetapi nadanya cukup tajam untuk membuat Dika merasa gemetar di tempatnya duduk. Dika yang biasanya penuh rasa percaya diri, kini tampak gugup sesaat sebelum seringai palsu kembali menghiasi wajahnya. "Santai saja, Pak. Jangan tegang begitu. Saya cuma ngobrol dengan Veronica. Kami sedang mempererat hubungan antar-rekan kerja." Veronica berdecak saat mendengar bualan Dika, rasa ingin menyiramkan kuah mie instan pada kepala pria itu begitu kuat, tapi Veronica tetap harus menjaga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN