Sahabat yang aku cintai (Marcel) Di sebuah club' malam yang berada di kawasan elit di kota ini. Di dalamnya sangat ramai dan banyak orang yang mencari kesenangan di tempat ini. Ada yang datang hanya untuk menghilangkan rasa penat karena bosan dengan aktifitas di siang harinya, dan ada juga yang datang untuk melupakan semua masalah yang ada di dalam benaknya. Masalah yang mereka hadapi, pastinya sangat berbeda. Termasuk salah satu orang yang ada di dalam sana. Ada sosok pria tampan yang memakai kaos putih sedang duduk sendiri didepan meja bar yang sibuk dengan pikirannya sendiri. Orang disekitarnya tertawa gembira dan menari serta menikmati suara dentuman musik yang keras, sehingga semua orang begitu menikmati temlat itu. Tapi, tidak untuk pria itu. Dia tidak menikmati sedikit pun rasa