84 : Mundur Kena, Maju Lebih-Lebih

1872 Kata

Cuuuih! Baru saja, istri pak Suryo, meludahi wajah Nabila, dan kini berganti pada sang suami. “Ngaku enggak ngaku, aku sumpahi kalian berjodoh karena pengkhianat seperti kalian memang cocok! Aku doakan semoga kalian bangkrut dalam segala urusan, dan aku doakan, kalian juga merasakan sakitnya dikhianati!” ucap istri pak Suryo. “Mah ....” pak Suryo hendak menyusul kepergian sang istri sesaat setelah mengelap asal ludah di wajahnya, tapi ketiga putrinya langsung menahannya. Ketiganya menghalangi langkah pak Suryo di tengah tatapan penuh kebencian yang seolah mendadak menjadi benteng penghalang untuk pak Suryo kembali mendekati sang istri tua. “Papah beneran bikin malu! Jijik aku ke Papah!” ucap sang putri yang paling dewasa. “Kakak, Kakak harusnya lebih dewasa dan—” Pak Suryo berusaha men

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN