Roni menepati janjinya. Sekitar jam enam belas lebih tiga puluh menit, pria itu datang dengan mobilnya. Aku dan Bella menyambut kedatangan Roni di depan rumah.
"Wih, Bella udah cantik nih!" sapa Roni begitu ia sampai ke depanku.
"Kamu langsung dari kantor?" tanyaku. Wangi segar sabun mandi menusuk hidung. Baju Roni juga sudah ganti.
Roni tertawa kecil, "Enggaklah, aku pulang dulu dan mandi. Kalau langsung, aku khawatir kamu dan Bella sesak nafas karena bau badanku."
"Haha, baguslah kalau nyadar!" jawabku sambil tertawa geli.
"Yuk, berangkat!" ajak Roni. Aku menjawabnya dengan anggukan.
"Kamu yakin mau ke rumah sakit itu?" tanya Roni.
"Ya, mau bagaimana lagi, aku harus ke sana, Ron!" jawabku. Ya, aku sudah bercerita pada Roni bahwa rumah sakit yang akan kami kunjungi adalah rumah sak
