Aku benar-benar gugup sekarang. Apa Roni serius dengan ucapannya itu? Pria itu masih menatapku dengan tatapan yang sama. Aku menelan ludah dengan susah payah. Roni tidak biasanya seperti ini. Wajah Roni mendekat perlahan. Bagaimana ini? Apa ini yang dinamakan dengan prinsip tidak ada pertemanan murni antara pria dan wanita? Orang bilang pasti salah satunya melibatkan hati. Apa hal itu terjadi juga padaku dan Roni?
"Kamu kayak lagi lihat hantu," bisik Roni di telingaku setelah wajahnya hampir menyentuh wajahku.
Aku terdiam sejenak, "Apa?"
Lalu terdengar tawa Roni yang menyebalkan.
"Haha, kamu serius amat sih? Aku bercanda kali, Cha. Haha, aduh, wajah kamu lucu kalau lagi gugup dan tegang begitu!" ucapnya sambil menunjuk ke wajahku yang seketika memerah menahan malu. Bisa-bisanya dia me
