Sudah tiga puluh menit Langit berjalan sendiri mengelilingi area kampus Aksara Tama yang sudah dia tinggalkan hampir tiga tahun ini. Melewati lorong demi lorong yang di kenalnya dengan sangat akrab. Berjalan mengelilingi gedung demi gedung yang nampak sepi tanpa rasa takut sedikitpun. Di beberapa kelas masih terlihat mahasiswa yang mengikuti kelas malam. Meskipun berlabel salah satu kampus elit di ibukota, Aksara Tama bukanlah kampus yang pelit waktu dan ilmu. Tetap menggunakan seleksi ketat dan disiplin tinggi kampus ini membuka kelas malam yang kebanyakan berisi mahasiswa yang merangkap bekerja, salah satunya adalah seperti Cinta. Peminatnya cukup banyak dan rata-rata mahasiswanya adalah orang-orang pilihan dengan kapasitas otak unggulan, jadi tidak hanya sekedar kuliah untuk mendapatkan