Extra Chapter 20

1110 Kata

“Ihhh kaget!” teriak Seline begitu dia keluar dari kamar mandi dan mendapati Zain disana. “Bapak mau ke kamar mandi juga? Tapi yang inimah kamar mandi cewek loh, Pak.” “Saya mau nyusul kamu.” “Takut saya ilang?” “Iya, nanti yang bayarin makan siapa?” “Ih kok gitu sih, Pak?” rengek Seline sambil merangkul tangan Zain, yang segerakan dilepas oleh pria itu dan berjalan lebih dulu. seline hanya mampu mengulum senyumannya, kenapa Zain terlihat malu-malu sekali? Seline jadi gemas melihatnya. “Bapak ih jangan ganteng-ganteng, nanti bikin saya kelepek-kelepek. Kalau saya gak tahan terus gerepek-gerepek bapak gimana?” “Mulutnya,” ucap Zain memperingati. Ibu Aini melihat kedatangan sang anak dan calon menantunya. Dia mengulum senyuman penuh kebahagiaan karena nyatanya kini sang anak kembali me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN