Ezio kembali menoleh ke belakang untuk memastikan dirinya aman atau tidak. Setelah keadaan benar-benar aman dia keluar dari pagar dengan memanjat pagar. Ezio sendiri bukan kali pertamanya ini memanjat pagar. Sering dia memanjat pagar untuk kabur. Dulu pernah dia kabur ke rumah neneknya karena dimarahi oleh Niko. Karena merasa tak nyaman berada di rumah, maka ia untuk menginap di rumah neneknya saja. "Sepertinya belum ada yang menyadari jika aku keluar dari rumah," gumam Ezio. Ia mulai memanjat pagar dengan hati-hati. Dia terampil dan cepat sekali saat memanjat pagar sampai akhirnya dia berhasil ke luar dari rumah. Di depan sana jalan raya. Beberapa kendaraan umum juga lewat. "Taksi!" panggil Ezio kala sebuah taksi melintas di depannya. Ini bukan kali pertamanya bagi Ezio menghentikan ta