Eps. 18 Agni Menghindar

1131 Kata

Niko yang sudah ada pada ujung kesabarannya, menarik tuas pintu hingga terbuka lebar. Nampak Ezio berdiri di atas kasur degan mic di tanga kanan. Tangan kirinya memegang tongsis, merekam aksinya sendiri. Dia sendiri melonjak beberapa kali. Bisa di lihat lantai kamar berantakan, terlebih tempat tidur, seperti kapal pecah. "Ezio! Berhenti bikin berisik di rumah! Hentikan semua kekacauan ini!" Suara Niko lantang membelah suara gaduh yang ditimbulkan oleh Ezio. Musik seketika mati, berikut suara Ezio yang langsung lenyap kala suara Niko menggelegar di sana. Hanya keheningan di sana yang ada sekarang. Anak itu menatap lurus Niko yang terlihat seperti devil penjaga neraka. "Ezio! Sampai kapan kamu seperti anak kecil seperti ini, hm?" Kedua tangan Niko berkacak di pinggang. "Bukannya aku ma

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN