'Aku pergi sarapan dulu. Setelah itu langsung terjun ke lapangan. Tidak usah menelpon. Tidak akan aku angkat.' Bunyi sebuah pesan suara, yang dikirimkan oleh Valerie pagi tadi dan masih juga didengarkan, oleh lelaki yang duduk di dalam ruangan kantornya, sambil sesekali tersenyum sendiri. Jadi semakin tidak sabar untuk bertemu. Tapi setidaknya, untuk sekarang rasa rindu itu sedikit terobati, karena ia bisa mendengar suaranya, kapanpun ia mau. Sedang asyik-asyiknya mendengarkan, Cedric dikagetkan dengan suara dentingan dari ponsel, yang berada di dekat daun telinganya tersebut. Cedric lihat ponselnya dan buka sebuah pesan lain, yang kembali dikirimkan oleh Valerie. Kali ini, sebuah gambar dikirimkan. Hamparan pantai yang luas dan indah, dengan sebuah caption yang ikut menyusul di bawahny