Perhatian Mbok Narti

1431 Kata

Namun, saat gadis cantik itu hendak memejamkan matanya, tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu kamarnya. Kemudian ia bangkit dan bergegas untuk membukanya. Setelah pintu terbuka, ternyata mbok Narti sudah berdiri di depan pintu sambil membawa kotak P3K di tangannya. “Silahkan masuk, Mbok.” pinta Bella pada wanita paruh baya yang selalu peduli padanya. Setelah memasuki kamar dan menutup kembali pintu kamar, mereka berdua kemudian duduk di ranjang. Mbok Narti dengan raut wajah khawatirnya menatap lengan Bella yang sudah memerah seperti hampir melepuh. Namun, pemilik lengan yang sedang ditatap oleh wanita yang berbeda usia dengannya tampak terlihat tersenyum ingin menunjukkan jika dirinya seolah-olah baik-baik saja. “Non, biar Mbok obati lengannya, kalau dibiarkan nanti bisa infeksi. M

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN