Lima Tahun Lalu. Anna tidak pernah membayangkan hari itu Bara datang, bersujud di depannya dan berkata akan menebus segala dosanya. Anna yang pada saat itu juga merasa bersalah tidak mengatakan apa - apa. Bara sadar diri tidak akan ada pintu maaf bagi seorang penjahat yang pengecut sepertinya. Dengan berat hati; sore itu Bara meninggalkan rumah Risma. Tak ada sepatah kata yang keluar dari bibir Anna. Bara tersenyum kecut dan masuk ke mobil yang akan membawanya menuju hotel. Namun, ketika sopir akan mengemudikan mobilnya. Pintu jendela mobil diketuk, Bara menatap ke arah jendela dan mendapati Anna berdiri di samping jendela mobilnya dengan payung di tangan. Bara langsung membuka pintunya dan keluar, mereka berdiri saling berhadapan. "Pastikan Mas menebus kesalahan, Mas." Bara m