Pada hari pertama kali Adelia menyebut diri Rangga dengan sebutan ‘abang’, saat itu sepulang sekolah Adelia menemani Rangga yang ingin membelikan alat tulis untuk adiknya yang sudah merengek sejak kemarin malam minta dibelikan salah satu merek pulpen yang hanya bisa ditemukan di toko alat - alat sekolah dekat sekolah Rangga. Siapapun di keluarganya tahu betul bagaimana sifat adiknya yang satu itu jika sudah meminta sesuatu. Sesampainya di toko tersebut, rupanya pulpen yang adik Rangga, Kayla, inginkan sudah kehabisan stok. Sedangkan tadi malam adiknya memperingatkan untuk tidak pulang dalam keadaan tangan kosong alias tidak membawa apa - apa. Sehingga terpaksa ia mencarikan pulpen lainnya yang sama bagusnya dengan pulpen yang adik cerewetnya inginkan. Disana Adelia tidak hanya mengekor