Tok tok tok!
“Li, cepetan, Li!” teriak Bima menggedor kencang pintu kamar mandi.
Tok tok tok!
“Li, mandinya bisa dicepetin gak, sih? Mules nih perutku!” teriak Bima lagi. Sudah lebih dari lima menit Bima menggedor pintu kamar mandi, tapi Liana tidak kunjung membukanya. Perut Bima rasanya sudah sangat mulas karena semalam istrinya mengajaknya bertarung memakan bakso mercon.
Pagi ini adalah pagi ke tiga ratus enam puluh sembilan hari Bima dan Liana menikah. Sudah sekitar satu tahunan lebih sedikit mereka menjalani bahtera rumah tangga. Setiap harinya akan ada hal spesial dari pasangan itu, entah hal-hal sederhana yang berarti atau pun sikap manis lainnya.
Seperti biasa Liana kalau mandi pagi tidak bisa diganggu. Liana masih asik berendam di bathup yang baru beberapa minggu lalu suami
