Liana mendorong tubuh Kevin untuk masuk ke apartemen pria itu. Tanpa rasa bersalah atau pun berdosa sama sekali. Liana segera menuju ke sofa dan mengambil duduk di sana. Tidak Liana sangka kalau di sana tidak hanya ada Kevin, melainkan ada Keysa juga. Keysa menatap tajam Liana yang sudah lancang masuk ke apartemen calon suaminya. Liana tidak peduli kalau ada Keysa, toh dia masih sahabatnya Kevin. Wajar saja seorang sahabat main ke tempat sahabatnya. Kalau pun diusir, Liana juga tidak akan mau pergi. Kevin mengambil duduk di depan Liana, sedangkan Keysa berdiri sembari menatap tajam Liana dan Kevin bergantian. Sungguh serba salah menjadi Kevin. Di sisi lain sahabat baiknya ingin curhat, tapi di sisi lain calon istrinya keberatan. “Key, duduk di sini!” titah Kevin menepuk sofa sampingny