Kinan dengan cepat memasuki mobil ketika Respati dan Tikta menjemputnya. "Aku tak sabar untuk menemui Kai," ucap Kinan. "Sabar sabar," Respati tersenyum memperhatikan tingkah istrinya. Kinan terus menerus memperhatikan jalanan dengan penuh semangat. Ada gelora tak tertahan di dirinya hingga ingin segera menemui Kai. Aku pasti akan bisa membangkitkan kemampuanku secara maksimal. Pasti bisa! Aku akan melawan Uraga dan membantu suamiku melawan niat niat jahat yang akan melukaiku dan juga orang orang terdekatku. Ia kemudian memejamkan mata dan mencoba memanggil Kai. "Kai." "Iya Aru." "Aku sedang menuju Desa Palto. Kita akan segera ketemu." "Iya, papaku bilang begitu. Aku juga tidak sabar. Ini sedang menantikan kedatangan Aru." "Tunggu ya.." "Iya." Kinan kembali ke alam nyata