Mama memisahkan diri dari Salma, Fuad dan Fitri. Merasa sakit hati karena diperlakukan seenaknya oleh mereka, padahal Salma sendiri tidak sengaja melakukan hal itu. Semuanya benar-benar diluar kendali dirinya sendiri, Mama yang memancing amarah mereka semua hingga Salma murka. Bukan tanpa sebab menampar, itu semua semata-mata adalah pembelaan Salma untuk adik iparnya. Sedih rasanya, ketika Mama sendiri memojokkan adiknya karena belum juga mengandung. Seharusnya, tidak usah bersikap seperti itu karena hal tersebut sudah pasti sangat menyakitkan Fitri. Menurut Salma, tamparan itu tidak ada apa-apanya dibandingkan rasa sakit hati yang diterima oleh Fitri. Berharap, Mama sadar dan tidak lagi mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal dan menyakitkan.
Salma tahu dan paham betul, Mamanya itu mara
