Rega keluar dari halaman rumah Dila. Setelah mengunci pintu gerbang, pria itu kemudian kembali menaiki mobil, melajukan kendaraan roda empat itu membelah jalanan malam ibukota.
Sementara itu, di dalam kamar hotel, Dila tampak gelisah sambil mengusap perutnya. Perempuan hamil itu mengingat Rega yang biasanya mengusap perutnya sebelum mereka akhirnya tertidur sambil berpelukan.
Ah! Baru satu malam saja, aku sudah merindukannya. Bagaimana Seandainya kalau aku benar-benar pergi jauh darinya?
"Sabar ya, Sayang, besok kita ketemu papa lagi. Mama juga kangen sama papa kamu," ucap Dila lirih, sambil mengusap perutnya berulang kali.
Perempuan hamil itu menghela napas panjang. Mencobanya menetralkan perasaannya yang bergejolak. Antara ingin bertemu dengan Rega dan menyendiri sampai hatinya tenan
