Adam masuk ke dalam ruang persalinan di mana saat ini Alya sedang menunggunya bersama seorang dokter dan beberapa perawat. Pria itu langsung mendekati Alya yang terlihat meringis kesakitan. Wajahnya pucat berkeringat. Adam langsung memeluk perempuan yang sangat dicintainya itu. "Sayang ... bertahanlah!" "Adam." Alya menggenggam erat tangan Adam. "Dokter! Kenapa lama sekali? Istri saya sudah kesakitan!" teriak Adam. "Adam!" Alya menggeleng melihat Adam yang terlihat panik sekaligus marah. "Sayang ... aku–" "Aku tidak apa-apa. Jangan membuat keributan, aku–" Alya tidak bisa melanjutkan kata-katanya, saat rasa sakit kembali menyerang pinggang dan juga perutnya. Perutnya kembali kontraksi. "Sayang ...." Adam menggenggam erat tangan istrinya dan juga memeluknya. Dokter spesialis kandun