Bersabar

1309 Kata

Hari itu, Esa benar-benar menjadi ojek bagi Kiara. Pria itu tidak mencampuri apapun yang dilakukan oleh sang istri, pun juga tidak berkomentar. Esa hanya menuruti, titah Kiara ketika menyebutkan deretan alamat yang harus wanita itu datangi. Dengan begini, Esa jadi mengetahui, apa saja yang dilakukan oleh sang istri di luar sana. Kiara bekerja keras dan melakukan semua hal sendiri tanpa bantuan siapapun. Istrinya itu, benar-benar serius ketika mengatakan ingin membangun butiknya dari nol. “Ke mana lagi?” tanya Esa yang buru-buru mendatangi Kiara yang membawa barang belanjaan berisi kain. Untungnya tidak banyak, karena dengan memakai motor sport, mereka tentunya tidak bisa membawa barang dengan bebas. “Makan.” Kiara menyerahkan barang belanjaannya begitu saja pada Esa. “Aku lapar.” Esa t

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN