Sebuah Kegaduhan di Pagi Hari

1021 Kata

Pagi yang seharusnya tenang berubah menjadi mencekam di penginapan kecil di pinggir kota itu. Alano yang sedang duduk di tepi ranjang, memikirkan semua hal yang telah terjadi di antara dirinya dan Alano, ketika suara gaduh di luar kamar membuatnya tersentak. Gaia, yang awalnya baru saja keluar dari kamar mandi, langsung berjalan ke dekat jendela, mengintip keluar. Wajahnya langsung berubah tegang. "Mereka di sini,” gumamnya dengan nada panik. "Mereka siapa?" tanya Alano sambil mengangkat satu alisnya. "Anak buah ayahku. Mereka menemukanku," jawab Gaia. Alano langsung beranjak sambil menarik laci meja di samping tempat tidur untuk mengambil pistolnya. "Masuk ke kamar mandi sekarang, dan jangan keluar sampai aku bilang." "Alano, tunggu! Jangan lakukan sesuatu yang berbahaya,"

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN