DUA PULUH ENAM

1676 Kata

 Kanaya tersadar dari lamunannya, karena mendengar suara pintu dibuka. Dan kemudian menampakkan sosok suaminya yang masuk. Aries terkejut saat melihatnya duduk di sofa. Mungkin, tidak menyangka kalau wanita itu masih menunggunya. Padahal ini sudah pukul 4 subuh. Membuat Aries merasa bersalah sekarang. Ia juga tadi melihat ke meja makan. Ada lauk di sana, Kanaya pasti memasak untuknya. Kali ini rasa bersalahnya menjadi dua kali lipat. "Nay, kenapa belum tidur?". Tanya Aries duduk di samping istrinya. "Aku fikir kamu gak akan pulang". Ujar Kanaya lemah. Aries tersenyum kecut. Ia jelas tau, kalau Kanaya menungguinya pulang sampai subuh seperti ini. Karena,. Yakin dan percaya kalau ia akan pulang. "Benarkah? Terus kenapa kamu nungguin aku?". Tanya Aries menatapnya dengan senyum manis.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN