"Aku tidak mau tahu! Sebelum Paduka Prabu ada di dalam pelukanku, aku tidak akan membantumu apapun!" Sekarang ini, Loka seolah sedang menonton opera sabun antara Sudewi dan juga bayangan Nyai Sasongko dari balik semak-semak. Untung saja, posisi Loka saat ini begitu menguntungkan. Dia bahkan bisa tertidur dengan lelap meski dalam posisi seperti ini. Rasa kaget Loka sudah berlalu beberapa saat ketika Sudewi terus mencak-mencak seperti anak kecil meminta mainan pada ibunya. Loka justru merasa kasihan pada gadis itu. "Benar kata orang, cinta bisa membuat orang buta dan tuli. Dinasehatin tak didengar, dikasih bukti tak mau melihat. Memang seharusnya orang-orang macam itu dihajar saja," gumam Loka sambil terus mengintip. Nyai Sasongko melesat cepat dan terlihat marah. "Diamlah, manusia. Aku s

