Chapter 13 - Keinganan Iwa

1244 Kata

Mahesa menatap layar ponselnya, sapaan Mahesa di kolom chat belum juga berubah tanda menjadi biru, yang menandakan pesannya sudah di baca. Mahesa sudah mengirim pesan itu sejak awal malam, namun sampai sekarang malam hampir berakhir, pesan itu belum juga dibaca oleh Syafa. Mahesa hanya ingin tau, kegiatan apa yang membuat Syafa menemui temannya di waktu yang tidak seharusnya. Kalau saja Syafa lebih jujur dan terbuka mengenai apapun yang ia lakukan, mungkin Mahesa akan lebih menerima dan tidak melakukan tingkah seperti ini. Mahesa ingat perkataan Iwa di mobil tadi, Mahesa mungkin benar terlalu membawa perasaan atas tingkah Syafa, Mahesa menatap bayangan wajahnya di cermin, ia melihat bayangan lelaki dewasa yang terjebak dalam tingkah lelaki muda yang labil dan tidak punya prinsip. Mahesa ba

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN