Bab 83 - Rumit

1721 Kata

Elang tersenyum melihat kekasihnya yang berjalan masuk ke dalam rumah Raisel, matanya menatap pada Arsen di belakang Aqruila. Elang mengerutkan keningnya, menatap pada Aqruila meminta penjelasan kenapa Arsen ada bersama dengan kekasihnya ini. “Aku tadi ketemu sama Arsen di depan. Dia ban mobilnya bocor jadi aku kasih tumpangannya. Katanya udah dua hari Arsen nggak ke sini, terus Ardam kenapa di sini?” tanya Aqruila menatap pada Ardam yang sedang bermain dengan si kembar. Dirinya melihat pada Arsen sekilas, kenapa kekasihnya sampai membiarkan Ardam untuk menikmati waktu senangnya lumayan ini. Sekalian saja membuat pria itu menderita sampai dia mati. Arsen melihat Raisel yang duduk di samping Ardam dengan membawa segelas kopi membuat dia mengepalkan tangannya. Memang jalang tetaplah jala

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN