Lolita tidak bisa mengalihkan pandangannya dari Jean yang kini berada di dekat Arum. Dimana perempuan itu mendekat pada Lolita sambil tersenyum. "Gimana keadaannya, Bun?"
"Udah mendingan. Iya kan, Kak?" Tanya Restu pada sang anak.
Lolita memalingkan wajahnya. "Jadi nikah kamu?"
"Kakak berharap apa? Gak jadi nikah aku sama Mas Jean? Udah ada anak gini."
Menelan salivanya kasar, Lolita sempat mendengar hal ini dari orangtuanya kalau Arum sedang mengandung anak Jean. Dia juga sempat mendengar kalau Arum pergi ke luar negara. Jadi dia berfikir kalau hubungan mereka berkahir. Tapi sepertinya tidak. Karena yang Lolita lihat sekarang adalah Jean yang mencoba mendekat pada Arum.
"Ke sini mau ngapain?"
"Jenguk lah."
"Jenguk mah bawa makanan. Kamu ke sini cuma mau ngetawain kan?"
"Iya. Mau
