Agus melepaskan ciuman setelah beberapa saat. Ditatapnya Riri yang kini tampak sangat malu akibat ulahnya. Ia bisa menebak bahwa yang tadi adalah ciuman pertama Riri. Namun, ia juga tidak bertanya. "Hei, kamu ... mau jalan-jalan malam?" tanya Agus. Riri mendongak dengan wajahnya yang merah. "Jalan-jalan ke mana?" "Ke mana aja. Keliling-keliling," jawab Agus. Riri mengulum bibirnya lalu mengangguk. Asalkan itu bersama Agus, pasti akan menyenangkan. "Kita unggah dulu videonya." "Sekarang?" tanya Agus. Riri mengangguk lagi. Ia perlu waktu untuk menetralkan hatinya yang bedebar tak keruan. "Ehm, boleh?" "Ya, boleh." Agus mengambil laptopnya lalu mulai mengunggah video di akunnya. Ia menoleh pada Riri yang juga tengah mengamati layar laptop. Ia membuang napas panjang ketika ia melirik bi