part 10. warning +21

1406 Kata

Devan langsung mendorong keras Junior besarnya, hingga Dita berteriak kesakitan, saat merasakan V nya merasa robek akibat paksaan dari Devan. Bahkan punggung dan lengan Devan terluka akibat terkena cakaran Dita. "Akh… Sakit… Tu-an!" Lirih Dita sakit, saat merasakan V nya benar-benar terasa robek. "Oh, s**t. Sial, tidak mungkin gadis ini masih perawan, mungkin dia sudah lama tidak melakukan penyatuan!" Umpat Devan kasar, saat merasa wanita yang ada di bawah kungkungan nya masih perawan. Devan percaya wanita itu masih perawan, hanya saja Devan selalu berusaha menepisnya, dan tetap menganggap dirinya salah tebakan. Devan kembali menarik pusaka besarnya, dan kembali mendorongnya masuk ke dalam, bahkan sangat dalam, hingga lagi-lagi Devan mendengar suara rintih kesakitan dari mulut Dita. "Ak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN