Raya meremas kuat dadanya yang bergerumuh parah. Dengan keberanian penuh dia mendongak dan menatap dengan malas wajah manusia paling laknat dimuka bumi ini. "Bagaimana kabarmu sayang? hmm ... pasti jauh lebih baik setelah bertemu dua makhluk sialan itu!" Raya mengepalkan tangannya kuat dan menahan mati-matian air matanya agar tidak terjun bebas di hadapan pria b******k itu. "Waktu untuk bersenang-senang sudah habis. Sudah waktunya kamu kembali bersama aku." "Aku nggak sudi! tempatku disini bukan disana!" Antonio meraih pergelangan tangan Raya dan mencengkeramnya sangat kuat. "Jadilah gadis yang manis!!" Raya berusaha melepaskan diri dari Antonio. Dia harus bisa melepaskan diri karena Daffa dan Kejora sangat membutuhkan dia disini. "Antonio lepas!! Aku nggak akan sudi kembali