"Oke, terima kasih," Syena kini mundur untuk melepaskan pelukan Bara. Begitupun dengan Bara yang kini juga mundur dan melihat Syena, "apa itu membantu?" Syena tersenyum kecil, "mungkin." "Baiklah aku akan balik sekarang." "Apa kamu bisa keluar sendiri?" tanya Syena saat Bara sudah akan melangkah pergi. "Tentu," "Yeah, karena ini bukan pertama kalinya kamu kesini." Syena tak bisa menahan tawanya. "Hah?" Bara ternganga namun disaat itu juga ia merasa sedikit malu menyadari kalau ia sudah bertindak ceroboh. "Aku sedikit sedih menyadari kamu mungkin melupakan kedatanganmu waktu itu kesini, tapi di sisi lain aku senang saat memikirkan mungkin kamu kesulitan mencari alasan agar bisa mengantarkanku kesini," Syena pun baru sadar kalau ini bukan kali pertama Bara datang ke apartemennya.

