Syena diam memperhatikan kasir yang tengah sibuk menghitung belanjaannya pada malam ini. Setelah pulang dari rumah untuk bertemu mami, Syena menyempatkan diri untuk mampir di sebuah swalayan untuk belanja bulanan karena semua stok di apartemennya sudah sangat menipis. Setelah menyelesaikan pembayaran, Syena membawa plastik belanjaannya keluar dengan troli karena memang cukup banyak, Syena menatap belanjaannya itu sambil geleng kepala, "aku hanya tinggal sendiri, tapi kenapa sampai bisa sebanyak ini?" Gadis itu kini membawa troli tersebut ke arah mobilnya yang terparkir, ia membuka pintu dan bersiap memindahkan belanjaannya ke dalam mobil, namun alangkah kagetnya Syena saat seseorang langsung mengambil belanjaannya, "Ryan!?" Ryan tersenyum menyapa sambil dengan santai memindahkan belanj

