Braga memborong banyak bahan makanan pokok juga makanan ringan untuk persediaan Alleia di rumah gadis itu. Tidak lupa Braga juga membeli banyak buah-buahan dan s**u kotak. Gizi Alleia harus cukup dan tidak boleh memakan makanan instan. Alleia hanya menurut ke mana Braga mengajaknya, setelah selesai Braga menuju ke kasir. Saking banyaknya belanjaan, Braga sampai tidak bisa membawa, akhirnya pria itu menyuruh pihak toko untuk mengirimkannya ke alamat Alleia.
Braga mengajak Alleia segera pergi dari toko itu, Braga ingin cepat sampai ke rumah untuk membicarakan lebih jelas hubungan mereka. Alleia tidak bisa berhenti tersenyum karena melihat Braga yang tampak bahagia.
Sesampainya di rumah, Braga mengajak Alleia untuk berbicara empat mata di kamar. Braga memilih kamar dan duduk di ranjang ka
