“Mengapa Eric memakai pakaianku dan masuk ke rumah kita?” tanya Surya melempar tatapan tajam pada anaknya-Veronika yang menghentikan aktivitas makannya.
Julia menggeleng pelan lalu mengusap pundak suaminya. “Sudahlah, aku yang menyuruhnya masuk, tidak mungkin aku membiarkannya di luar, bukan? Ia sedang sakit. Coba kamu pikirkan jika Leo yang berada dalam posisi itu, apa kamu tidak iba? Bagaimana pun juga ia manusia,” bujuk Julia agar suaminya itu tidak meledak. Melihat Surya mengangguk mengerti, Julia melirik Leo. “Sana kamu antarkan dia makan malam!”
Leo mengernyit. “Kenapa aku? Bukankah itu tamu Veronika-“ ucapan Leo terhenti begitu ibunya menatapnya amat tajam. Leo menghela napas berat lalu melirik ke arah Veronika sebal.
Setelah kepergian Leo, terdengar ketukan pintu dari luar yang
