Hari telah berlalu, Leon hampir gila saat semua usaha untuk mencari Mya tak membuahkan hasil. Dia tak sanggup membayangkan, apa yang terjadi pada Mya saat ini.
"Semoga kamu baik-baik saja, Mya."
Leon mencoba memejamkan mata, berharap esok, anak buahnya akan membawa hasil yang memuaskan. Namun, hingga pagi menjelang, lelaki itu tak bisa terlelap sama sekali.
Setelah mandi dan berganti pakaian, Jihan dan Jeni datang membawa laporan pencariannya. "Maafkan kami, Kak. Kami belum bisa menemukan keberadaan kak Mya."
"Tidak apa, Jeni, Jihan, kalian sudah berusaha dengan baik. Mungkin, Mya memang bukan jodohku," kata Leon putus asa.
Jihan menatap sang kakak dengan penuh simpati dari sudut ruangan. “Kita harus terus mencarinya, Kak Leon. Jangan menyerah sampai kita bisa mendapatkannya.”
Leon
