33

516 Kata

Beberapa minggu kemudian ... Arag datang kembali ke cafe bambu untuk menemui Windu dan memberikan jawaban atas permintaan Windu untuk membantunya. "Hai ... Maaf aku sibuk selama ini," ucap Arga pelan. Lelaki itu menghampiri Windu yang sedang duduk sendiri di sudut ruangna cafe sambil menikmati live music yang selalu ada setiap malam sebagai hiburan bagi konsumen yang datang. "Heii Arga ... Lama gak ketemu. Gimana kabar kamu. Gak masalah sama kesubakn kamu. Aku ngerti," ucap Windu pelan. Windu terlihat menjaga jarak dengan Arga. Windu tidak ingin Arga salah paham lagi seperti kemarin. "Kenapa tak menghubungi aku?" tanya Arga pelan sambil memandangi wajah Windu yang cantik. "Perlu gitu? Aku menghubungi kamu? Untuk keperluan apa?" tanya Windu pelan kepada Arga.Senyumnya terlihat kecut d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN