ENAM EMPAT

1214 Kata

Tiba-tiba Kalinda tebangun dari tidurnya karena merasakan sakit yang luar biasa pada perutnya. Rasa sakitnya sudah tak bisa dia deskripsikan lagi bagaimana, refleks dia melihat kalender yang sudah dia bulati perkiraan tanggal hpl dan itu masih cukup jauh sekitar 10 hari lagi. Ia berusaha turun dari ranjang dan berjalan terseok-seok keluar kamar untuk mencari bantuan karena hingga saat ini Bagas belum pulang dan cukup sulit dihubungi karena kendala signal disana sangat tidak bagus. "Bi narmi!!" Teriaknya ketika kakinya sudah tidak mampu menopang berat badannya. Kalinda berteriak sekuatnya karena rasa sakitnya semakin lama semakin menjadi-jadi. "Astagfirullah nyonya!!!" Bi Narmi membantu Kalinda berdiri pindah ke sofa ruang tengah. "Sakit sekali bi." "Tapi hpl nyonya kan masih sepu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN