Setelah kejadian malam itu Kalinda lebih banyak diam, bukan karena dia marah pada Bagas yang berusaha menyembunyikan ceritanya tentang Ajisaka tapi karena dia sedang memikirkan banyak hal termasuk bagaimana nasibnya nanti jika dia sampai bertemu dengan Ajisaka dengan kondisi sudah memiliki seorang bayi. Sungguh, Kalinda tidak rela jika anak yang dia kandung dan dia jaga sekuat tenaganya dijadikan alasan untuk mengungkit kembali kisah pilu hari itu atau malah di jadikan senjata untuk menghancurkan hidupnya lagi. Lagi-lagi tanpa sadar Kalinda meneteskan air matanya lagi. Kamarnya memang terasa sangat sunyi tapi isi kepalanya sangat ramai sampai membuatnya pusing. Selepas subuh Bagas pamit pergi ke luar kota dengan alasan yang tidak terlalu jelas dan sangat terburu-buru. Tapi Kalinda su