Extra Part 22: Imajinasi Semesta

1742 Kata

Alam nggak tahu bagaimana pandangan sosial perihal lelaki yang sudah tidak lagi remaja: Bereaksi merenggut hingga merajuk. Apakah normal? Menggelikan? Atau wajar. Yeah, terlepas dari itu semua ... begitulah Alam sekarang. Lucunya lagi, dia merajuk kepada gadis muda yang baru saja didatangi oleh pria sebaya. Entah deh, perasaan Alam saat ini seperti kembali ke masa sebelum dewasa. Dia merasakan kembali yang namanya jatuh cinta, cemburu, dan tak rela. Apakah ini yang disebut puber kedua, ketiga ... eh, atau ke berapa, ya? Tapi seingat Alam, dulu saat dia bersama Lian, cintanya tak seekpresif sekarang. Kini berkebalikan. Alam embuskan napas pelan, menatap Rana. Yang orangnya sedang membujuk dirinya agar tak lagi cemberut. Hei, hei, lihat! Pasti Hardian akan menertawakan Alam jika dia ta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN