Akhirnya, stase pertama telah selesai dilalui. Ujian pun telah selesai dilaksanakan. Tinggal menunggu rotasi, dan itu sudah dijadwalkan satu minggu lagi— sesuai dengan yang pernah disinggung Fikri sebelumnya. Mengenai makan malam perpisahan, itu jadi. Dokter Arga bilang malam rabu— alias nanti malam, dan semua anggota kelompokku setuju. Bahkan Mas Gala pun akan ikut. Tak terasa, tiga bulan telah berlalu. Saat menjalaninya terasa lama, tetapi begitu selesai, rasanya seperti baru kemarin dimulai. Konsep waktu memang begitu, kan? “Rajin amat, Dek!” celetuk Mas Juna yang kini sedang membuka kulkas dan mengambil air mineral dingin. “Jeda koas katanya mau buat istirahat, ini malah baking.” “Baking ringan aja, kok, Mas. Lagian istirahat, kan, bukan berarti tidur atau rebahan terus. Baking ju