Aku sangat lega Mas Juna sadar, tetapi belum sepenuhnya. Itu karena aku belum bisa jujur soal Kak Abil yang pergi dan belum ada kabar. Namun, tak apa. Untuk saat ini, sadarnya Mas Juna sudah cukup. Soal kepergian Kak Abil biar dia diberi tahu pelan-pelan. Sekarang aku jadi paham kenapa teman-temanku dulu menunda memberi tahu tentang kepergian El. Mereka memberi tahu setelah kondisiku stabil. Ternyata begini rasanya. Berat sekali memberi tahu kabar buruk pada orang yang baru sadar dari koma. Memang banyak yang perlu dipertimbangkan. Selain itu, penyataan mengenai ‘orang akan lebih paham jika mengalami sendiri’ juga valid. Aku kini sedang merasakan apa yang dulu teman-temanku rasakan. Padahal, dulu aku sempat marah dan kecewa pada mereka. Untungnya, mereka bisa memaklumi dan memaafkanku.

