Malika berjalan gontai menuju ke ruang kelasnya, hari ini dia berangkat ke kampus lebih awal setelah seharian sibuk dengan pekerjaannya di toko.
Sudah 4 hari dia dilanda perasaan galau dan merana. Membuat semangat hidupnya berkurang drastis. Dia yang biasanya sangat aktif kesana-kemari mendadak menjadi gadis yang sangat kalem.
"Lika ..." Panggil Arga dengan melambaikan tangan.
Malika menghampiri sahabatnya yang sedang berada di depan kelas.
"Kenapa enggak masuk?" tanya Malika.
"Pak Nadhief 'kan sedang ada tugas ke luar kota. Jadi, perkuliahan hari ini kosong."
"Ngak jadi, Zoom?"
Arga menggeleng, dia tahu jika sahabatnya kecewa. "Ngak usah sedih, Pak Nadhief tadi bilang kalau dia sedang tidak bisa di ganggu. Jadi, mengirimkan tugas lewat email masih-masing mahasiswa," terangnya.
"Iy
