“Kau! Beraninya mengaturku?!” Tatapnya dengan tajam. Sorot mata itu bak ingin menguliti Dera yang juga sedang frustasi karena kehabisan uang, di tambah banyak yang harus dibayar. Melihat pria itu terlihat sengit menatapnya, Dera beranjak dan meninggalkan pria itu sambil menggerutu. “Gak mau di godain tapi clubbing. Dasar!” Gerutunya membuat pria itu lagi-lagi menoleh dan dengan sigap menangkap lengan Dera. “Apa katamu?! Bosan hidup kau?!” Ancamnya, tapi Dera enggan mencari ribut malam ini. Dia hanya ingin uang malam ini. Dia berusaha melepaskan genggaman tangab pria itu dan lamgsung pergi membaru dengan orang-orang yang sedang menikmati musik jedag-jedug sang DJ. Sedangkan pria itu, terlihat di hampiri seorang pria. “Tuan. Saya mendapat informasi mengenai nona Wawa…” bisiknya membuat pr

