Sinta berjalan keluar dari ruang kerja Daniel. Begitu selesai menutup pintu ruangan tersebut dan berbalik, ia dikejutkan dengan kehadiran Yuliana yang sudah berdiri di belakangnya. “Bu Yuliana,” sapa Sinta dengan ekspresi terkejut.
“Dokter Sinta, saya kira anda sudah pulang,” ujar Yuliana menatap dokter muda di hadapannya ini.
Sinta tertawa canggung pada wanita paru baya di hadapannya ini. “Saya memang sudah mau pergi tadinya. Tapi ada beberapa hal yang harus saya bicarakan dulu dengan Alviano, makanya saya ke ruangannya tadi,” ujar Sinta menjelaskan. “Kalau begitu saya pamit dulu, permisi,” ujarnya berpamitan.
Tanpa menunggu lama Sinta segera berjalan pergi dari hadapan Yuliana. Wanita paru baya itu hanya terdiam menatap punggung Sinta yang sudah berjalan menjauh darinya hadapannya.
M
