Zevanya tengah berbaring di ranjang dengan seorang dokter wanita yang tengah memeriksanya. Di samping dokter itu seorang perawat terlihat sedang melepaskan jarum infus yang tertempel di tangan Zevanya dengan hati-hati. Selain perawat dan dokter, juga ada Yuliana serta Nani yang berdiri di sebrang ranjang dan memperhatikan Zevanya yang tengah ditangani. “Bagaimana kondisi putri saya dok?” Tanya Yuliana. Dokter wanita yang memeriksa Zevanya tersenyum lembut pada Yuliana sambil melepaskan stetoskopnya dari telinga. “Kondisi Nona Zevanya sudah jauh lebih baik. Sepertinya dia meminum obat yang saya resepkan dengan teratur, makanya masa pemulihannya jadi lebih cepat,” ujar dokter itu. Ia kemudian beralih menatap Zevanya yang masih berbaring di ranjang. “Sekarang anda sudah tidak perlu diinfus