"Aauugghhh ... berhenti k*****t! Tanganku sakit." Reza berusaha menyingkirkan kaki Ibra dari tangan papanya, tapi Erwin dan Ryan segera menyeretnya menjauh. "Kamu kan yang sengaja meneror Seven dua hari yang lalu?" "Bukan," elaknya bersikukuh tidak mau mengaku. Ibra mengangkat kakinya dan menendang bahu Yoga. Dia kembali mengaduh kesakitan saat punggungnya menghantam kursi di belakangnya. Diam diam Danang Pambudi dan pengacara Ibra yang duduk menonton di kursinya meringis ngeri. Danang sangat tahu bagaimana sifat brutal Satria, tapi sama sekali tidak menyangka kalau ternyata calon menantu kakak iparnya ini lebih menyeramkan lagi. Ibra terlalu pandai menyembunyikan sifat aslinya di balik ekspresi wajahnya yang datar, juga sifat manisnya pada Freya. Entah apa cuma perasaannya saja, t