Bab.84 Sweet Home

1312 Kata

Suasana sore di halaman belakang rumah Ibra tampak ramai. Vian dan Cello bersorak senang begitu Dirga dan Enda mengiyakan keinginan mereka untuk berenang. "Pelan pelan jalannya Cello, kakimu nanti sakit lagi!" Aksa berteriak khawatir melihat Cello yang dengan tidak sabaran melangkah cepat menyusul Vian ke kolam renang. Cedera kaki anaknya belum sepenuhnya sembuh. Meski sudah bisa berjalan normal lagi, tapi tidak boleh terlalu capek atau untuk berlari lari. "Biarkan saja Sa, Cello tidak akan kenapa napa." ucap Ambar. Aksa mendengus kesal menatap Cello berteriak girang sambil melompat ke kolam renang. Sudah ada Dirga dan Enda yang menemani kedua bocah itu berenang. "Makin hari bandelnya makin tidak ketulungan saja dia, Bun." Aksa menghabiskan sisa kopi di cangkirnya. Sepasang matanya t

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN