31. Mencari Solusi

3096 Kata

“SEMUA ini bukan salah lo. Semua ini karena gue yang terlalu bodoh. Harusnya guelebih pintar, lebih sadar diri bagaimana akibat yang bisa gue dapat, tapi kenyataannya, gue ketipu sama janji manisnya.” Aku terpekur sejenak. Laki-laki memang begitu, banyak mengumbar janji manis, tapi pada akhirnya mengundang tangis. “Apa dia ... mantan pacar lotiga bulan lalu?” Fisha mengangguk. “Lo udah ngasih tahu dia soal bayi itu?” Fisha mengangguk. “Dia nggak mau bayi ini.” Fisha memeluk erat perutnya dengan kedua tangannya.“Menurut dia, gue cuma cewek murahan yang nggak ada bedanya sama w***********g. Tapi gimanapun juga, gue pernah sayang sama dia, bahkan gue masih cinta sama dia, dan gue cinta sama bayi ini.” Aku tertegun. Tidak percaya Fisha masih bisa mencintai laki-laki berengsek yang tega meng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN