Arjuna pun menoleh dan melihat kearah pria paruh baya itu. "Bapak memanggil saya?" Tanya Arjuna sambil menunjuk kearah wajahnya sendiri. Pria itu pun mengangguk dan dia berjalan mendekati Arjuna. "Ya, tentu saja. Memangnya saya memanggil angin atau tempat sampah itu, hhhmm!" Ucap pria paruh baya itu. Dia tertawa sendiri. Arjuna pun ikut tertawa karena dia menghargai pria paruh baya itu. "Hahahaha … bapak bisa saja! Oh ya. Ada perlu apa bapak memanggil saya?" Tanya Arjuna. Dia menatap kearah pria paruh baya itu sambil menatapnya dengan tatapan serius. Pria paruh baya itu pun menatapnya sejenak dan bertanya, "Tadi saya mendengar jika kamu mengatakan jika Arini adalah istri kamu? Apakah itu benar?" Mendengar itu, Arjuna langsung tertawa dan dia pun mengganggu klan kepalanya dengan